Menkum HAM: Persoalan Sejarah Masa Lalu Kita Selesaikan dengan Baik

Menkum HAM: Persoalan Sejarah Masa Lalu Kita Selesaikan dengan Baik

Rina Atriana - detikNews
Selasa, 10 Mei 2016 15:00 WIB
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menyebut pemerintah tengah berupaya untuk menyelesaikan pelanggaran HAM masa lalu. Termasuk di antaranya mengenai peristiwa 1965.

"Jadi begini soal PKI kan sekarang penyelesaian HAM berat masa lau sedang kita mau selesaikan. Bagaimana persoalan sejarah ini tidak menjadi beban kita semua. Sudah dimulai dari workshop kemarin di Arya Duta," kata Yasonna usai rapat di Kantor Kemenko PMK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (10/5/2016).

"Semua dialog terbuka dan tajam, baik korban 65, maupun kelompok lain, kanan kiri tengah, semua kita bahas. Sekarang tim sedang bekerja. Pokoknya kita selesaikan dengan baik," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yasonna menjelaskan, sesuai ideologi negara Indonesia yakni Pancasila, maka persoalan HAM seyogyanya diselesaikan dengan musyawarah mufakat. "Kita ini negara yang berdasarkan pancasila, maka prinsip musyawarah mufakat kita jalankan," ujar Yasonna.

Menurut Yasonna, simbol-simbol PKI secara ideologi sudah selesai persoalannya di Indonesia. Jalan keluar yang sedang dicari adalah mengenai para korban peristiwa 1965.

"Kalau masalah 1965 itu masalah korban-korban yang itu mau kita selesaikan," imbuh Yasonna. (rna/aws)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads