"Itu fotonya dalam rangka sosialisasi di Hari Kartini," jelas Syahidah, Kamis (21/4/2016).
"Lebih tepatnya juru sita perempuan termuda. Karena saat ini juru sita masih didominasi pria," imbuh dia.
![]() |
Syahidah sendiri punya pandangan mengenai Kartini. Menurut dia, Kartini perempuan luar biasa. Dia punya pemikiran seperti halnya perempuan zaman sekarang. Padahal dia hidup di zaman di mana perempuan kurang mempunyai peran penting di masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syahidah sudah dua tahun lebih menjadi juru sita di Pajak. Lalu apa kata dia soal suka dukanya bekerja?
"Suka duka pasti ada, apalagi kami di sini mempunya target kinerja yang jelas dan terukur," terang dia.
"Menyenangkan saat saya bisa memberikan lebih dari yang kantor harapkan. Misalnya saat melakukan tindakan penagihan berhasil. Dukanya saat harus berbenturan dengan Wajib Pajak (WP). Kadang kala tidak mudah untuk menyadarkan WP tentang kewajiban yang mereka harus penuhi, tapi itu juga sekaligus menjadi tantangan buat kami," tutup PNS yang masih single ini. (dra/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini