Bandara Malang Ditutup, ini Perubahan Jadwal Penerbangan Garuda Indonesia

Bandara Malang Ditutup, ini Perubahan Jadwal Penerbangan Garuda Indonesia

Indah Mutiara Kami - detikNews
Minggu, 10 Apr 2016 19:53 WIB
Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia (Foto: Afif/detikTravel)
Jakarta - Erupsi di Kaldera Tengger mengakibatkan bandara Abdul Rachman Saleh Malang, Jawa Timur ditutup sementara. Akibatnya, ada perubahan jadwal penerbangan Garuda Indonesia untuk Senin (11/4) esok hari.

Garuda Indonesia melayani 2 kali rute penerbangan PP dari Malang ke Jakarta dan sebaliknya sehingga ada total 4 penerbangan dalam sehari. Khusus untuk esok hari, ada revisi jadwal penerbangan selama 50 menit khusus untuk esok hari.

"Terkait penutupan Bandara Malang, maka ada 2 penerbangan Garuda Indonesia yang terkena dampak, yakni GA-290 dan GA-291. Atas situasi tersebut, Garuda Indonesia melakukan revisi jadwal penerbangan selama 50 menit," kata VP Corporate Communications Benny S Butarbutar dalam keterangannya, Minggu (10/4/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penerbangan GA-290 yang awalnya dijadwalkan berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 08.25 WIB bergeser ke 09.15 WIB. Sementra itu penerbangan GA 291 yang tadinya dijadwalkan berangkat dari Bandara Abdul Rahman Saleh, Malang pukul 10.55 WIB diubah menjadi pukul 11.45 WIB.

Perubahan jadwal ini sudah disampaikan ke seluruh penumpang GA-290 dan GA-291 pada hari tersebut. Pemberitahuan juga disampaikan lewat situs www.garuda-indonesia.com dan twitter @IndonesiaGaruda.

Sebelumnya diberitakan, Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Abd Saleh Letkol Pnb Fairlyanto mengatakan penutupan dilakukan oleh pihak AirNav. Dengan demikian, maskapai tidak ada yang mendarat di bandara sejak sore tadi.

Fairlyn mengatakan, sebetulnya bandara dalam kondisi aman untuk mendarat dan terbang. Ketinggian abu vulkanik berada dalam batas aman.

"Besok pukul 09.00 WIB baru dibuka lagi," kata Fairlyn. (imk/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads