Tidak seperti biasanya KPK melakukan pemeriksaan saksi langsung setelah melancarkan operasi tangkap tangan. Ketua KPK Agus Rahardjo menyebut bahwa hal itu merupakan strategi yang dilakukan penyidik KPK.
"Itu strategi pemeriksaan," kata Agus di kantornya, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (1/4/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KPK menangkap 3 orang yaitu Direktur PT Brantas Abipraya, Sudi Wantoko (SWA); Senior Manager PT Brantas Abipraya, Dandung Pamularno (DPA); dan Marudut dari pihak swasta. Duit sebesar USD 148 ribu diserahkan dari pihak PT BA kepada Marudut sebagai perantara.
Duit itu diberikan agar kasus yang tengah diusut di Kejati DKI dapat dihentikan. Namun KPK tidak mengungkap secara jelas siapa penerima suap yang dimaksud. (dhn/hri)