Awan Bakal Selimuti Langit Palu Saat Gerhana

H-1 Gerhana Matahari Total di Indonesia

Awan Bakal Selimuti Langit Palu Saat Gerhana

Nur Khafifah - detikNews
Selasa, 08 Mar 2016 09:03 WIB
Awan Bakal Selimuti Langit Palu Saat Gerhana
Ilustrasi gerhana matahari total (Foto: Istimewa/Getty Images)
Palu - Selain kesiapan alat, kondisi cuaca juga menjadi salah satu faktor utama kelancaran pengamatan gerhana matahari total. Kondisi cuaca di Palu, Sulawesi Tengah pada saat gerhana matahari total diprediksi akan tertutup awan.

"Diprediksi besok 50 persen tertutup awan," kata Kepala Stasiun Geofisika Palu sekaligus Koordinator BMKG Sulteng, Petrus Demon Sili di Lapangan Kotapulu, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulteng, Selasa (8/3/2016).

Namun menurut Petrus, awan yang akan menutupi Kota Palu dan sekitarnya tidak terlalu tebal. Sehingga diharapkan pengamatan gerhana matahari total tidak terganggu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau awan tipis saja, bisa tembus dengan teropong kita. Mudah-mudahan besok tidak terganggu," katanya.

Sementara cuaca pagi ini di Palu cerah. Tak ada awan yang menutupi langit kota ini.

Saat ini proses persiapan pengamatan gerhana matahari total terus dilakukan. BMKG bekerjasama dengan Himpunan Astronomi Amatir Jakarta (HAAJ) dan Pemda Sulawesi Tengah untuk mengamati GMT.

Teropong, kamera, layar monitor dan koneksi internet terus diuji coba agar tak ada kendala dalam pengamatan esok pagi. Di Palu, gerhana matahari total dapat mulai diamati pada pukul 07.27.50 Wita hingga 08.38.46 Wita. Gerhana matahari total akan terlihat selama 2 menit 23,5 detik.

Menyaksikan gerhana matahari total dan parsial pada 9 Maret 2016? Kirim foto jepretan Anda ke ke redaksi@detik.com disertai nama dan nomor kontak atau ke pasangmata.com. (kff/slh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads