Festival Legu Gam Sambut Turis Gerhana di Ternate

Ternate - Wisatawan asing dan lokal mulai berdatangan di Ternate, Maluku Utara. Mereka langsung disambut Festival Legu Gam di Sonyihe Lamo atau lapangan besar di depan Keraton Ternate, Soasio.

Legu Gam adalah festival tahunan memperingati kelahiran Sultan Ternate Mudaffar Sjah. "Ini Legu Gam biasanya dilaksanakan April, karena bertepatan dengan gerhana, kami majukan sekalian," kata Koordinator acara Legu Gam, Iskandar, kepada detikcom, Senin (7/3/2016).

Festival Legu Gam di Ternate

Festival ini menampilkan tarian khas Ternate seperti salaijin, soya-soya, cakalele adat, sililoa dan katredji. "Tarian katredji adalah tarian (dengan) pengaruh bangsa Spanyol dan Portugis, ada dansa-dansa yang diadopsi dengan budaya Maluku," kata Iskandar.

Namun acara utama adalah pementasan tari legu di hadapan sultan. Salah satu penari legu, Rokiona, mengatakan tarian ini berasal dari suku Sahu di daerah Jailolo, yang dibawakan oleh lima orang lelaki.

Rokiona bercerita, sejak usia belia dia sudah diajarkan tarian ini. "Tarian legu menceritakan tentang menanam padi," ujarnya.

Pawai Festival Legu Gam di Ternate, Maluku Utara, Senin (7/3/2016)

Masyarakat setempat tampak antusias menyambut acara ini dengan berjajar di luar gerbang keraton. Mereka ikut menyambut arak-arakan tamu keraton menuju Sonyihe Lamo.

(Baca juga: Mahkota Keramat Sultan Ternate Boleh Dilihat Umum Cuma Saat Gerhana 2016)

Ternate merupakan salah satu kota yang dilewati gerhana matahari total pada 2016. Gerhana matahari total di Ternate dapat disaksikan lewat live streaming yang diadakan BMKG yang dapat disaksikan juga di detikcom pada 9 Maret 2016 mulai pukul 06.30 WIB.




Pembaca menyaksikan gerhana matahari total pada 9 Maret 2016? Jangan lupa kirim foto gerhana dan serunya menyaksikannya ke redaksi@detik.com dengan menyertakan nama dan nomor kontak atau ke pasangmata.com. (okt/okt)