"Ada 250-an personel gabungan dari Sabhara, Satpol PP dan TNI. Itu setiap hari kita siagakan," kata Kapolsek Penjaringan AKBP Ruddi Setiawan saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (3/3/2016).
Ruddi mengatakan, keberadaan aparat untuk menjaga situasi Kalijodo tetap kondusif dan dari hal-hal yang tak diinginkan. Menurutnya, alat-alat berat yang dijaga ini sebelumnya melakukan pembongkaran di Jalan Kepanduan I, kolong tol Teluk Intan (Tol Pluit).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lanjutnya, sekitar Kalijodo dan Penjaringan juga diberlakukan patroli aparat gabungan ini. Ada 10 unit patroli dari kepolisian yang selalu bergantian.
"Kita setiap hari juga patroli ke semua wilayah, tidak hanya di Kalijodo. Kita ada 10 unit patroli," katanya.
Di Kalijodo malam ini juga ada puluhan pemulung yang mengais rezeki dari puing-puing bangunan. Menurut Ruddi, tak masalah bila ada warga yang ingin mengambil puing mulai besi sampai kusen yang tak terpakai.
"Tidak masalah kalau mau ngambil besi-besi bekas, kami tidak melarang. Silakan saja. Yang tidak boleh mendekat ke alat berat, karena dikhawatirkan nanti bisa timbul kecelakaan," sebutnya.
(hty/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini