"Kita akan koordinasi, bagaimana mereka ditempatkan. Kalau di daerah maka MUI daerah akan kita libatkan. Tentunya dari kita kan penyadaran, kembalikan semaksimal mungkin terhadap agamanya," ujar Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin di Gedung MUI, Jl Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (17/2/2016).
Ma'ruf menyebut doktrinasi Gafatar masih melekat terhadap sebagian eks anggota Gafatar. Namun diyakini orang tersebut masih bisa kembali disadarkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(Baca juga: Begini Strategi MUI Rangkul Eks Gafatar)
Ma'ruf sebelumnya menjelaskan langkah MUI dalam mengatasi eks Gafatar adalah dengan berkoordinasi dengan pemerintah. Pengurus MUI dari tingkat provinsi sampai kecamatan akan dilibatkan dalam melakukan pembinaan secara aktif terhadap eks Gafatar.
"Akan kita tangani. Bentuknya aktif seperti adakan kegiatan-kegiatan. MUI kan punya pengurus provinsi, kabupaten, bahkan kecamatan. Jadi, seluruhnya itu akan kita sertakan. Secara teknis sifatnya rehabilitasi, dan akan jadi pembinaan," sebut Ma'ruf.
Secara pemahaman, ajaran Gafatar dinyatakan MUI sebagai aliran sesat karena mencampuradukan ajaran agama. (hat/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini