Kata Daeng Aziz Soal Preman di Kalijodo

Kata Daeng Aziz Soal Preman di Kalijodo

Ahmad Masaul Khoiri, - detikNews
Senin, 15 Feb 2016 13:11 WIB
Foto: Ahmad Masaul/ Daeng Aziz kemeja merah
Jakarta - Selain soal lokasi prostitusi, kafe, dan kehidupan malam, satu lagi yang terkenal dari Kalijodo adalah soal preman. Nah, soal 'penguasa Kalijodo' ini juga sempat disinggung Kombes Krishna Murti yang dahulu menjadi Kapolsek Penjaringan. Ada kelompok-kelompok 'penguasa' Kalijodo.

Pada 2001, Krishna sukses meluluhlantakan Kalijodo. Tapi setelah diserahkan ke Pemprov DKI, karena pengurusan yang tak cakap akhirnya tumbuh lagi Kalijodo dan menjadi seperti sekarang ini.

Baca juga: Begini Awal Mula Munculnya Prostitusi, Judi dan Premanisme di Kalijodo

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu bagaimana soal preman di Kalijodo ini? Salah satu tokoh di Kalijodo, Daeng Aziz menjawab isu miring soal preman Kalijodo.

"Preman kan orang yang beda. Tapi di Kalijodo mereka memiliki identitas, mereka memiliki KTP," kata Daeng Aziz usai mengadu ke Komnas HAM, Senin (15/2/2016).

Baca juga: Peta Kekuatan Preman di Kalijodo dari Masa ke Masa

Daeng Aziz selaku tokoh masyarakat di Kalijodo menguraikan dirinya selalu membayar PBB. Dia menolak penggusuran yang akan dilakukan.

Baca juga: Kombes Krishna Murti: Kalijodo 'Dihantam' Tak Masalah, Nggak Ada Premannya Lagi (dra/dra)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads