"Belum bisa (disimpulkan gabung Gafatar). Tapi kalau mendengar keterangan dari suaminya, sebelum menikah (Rica) memang aktif di Gafatar. Setelah menikah mandeg," ujar Brigjen Erwin Triwanto.
Hal ini disampaikan Erwin dalam jumpa pers yang digelar di Polda DIY, Ring Road Utara, Sleman, Senin (11/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
dr Rica saat tiba di Mapolda DIY |
Rica dan anaknya ditemukan bersama 3 korban lainnya yang berasal dari Boyolali.
"Keseluruhannya hasil rekrut diduga tersangka E dan V," kata Erwin.
Menurut situsnya, Gafatar dideklarasikan di Kemayoran, Jakarta Pusat, pada tahun 2012 silam. Mereka memiliki pengurus di level provinsi dan daerah. Sebagaimana organisasi masyakarat lain, tujuan organisasi ini adalah menghimpun putra-putri Indonesia dan menciptakan kader yang jujur, adil, tegas, berintegritas, dan sehat berlandaskan Ketuhanan Yang Maha Esa. (sip/trw)












































dr Rica saat tiba di Mapolda DIY