BW Sebut Ada Gaya Baru Pelemahan Pemberantasan Korupsi, Apa Itu?

BW Sebut Ada Gaya Baru Pelemahan Pemberantasan Korupsi, Apa Itu?

Rivki - detikNews
Senin, 23 Nov 2015 14:37 WIB
Jakarta - Pimpinan KPK nonaktif Bambang Widjojanto (BW) menjadi ahli untuk membantah gugatan OC Kaligis kepada KPK di Mahkamah Konstitusi (MK). Dalam keterangannya, BW menyampaikan perlawanan terhadap upaya pemberantasan korupsi kini berubah trennya.

"Kini fakta kian membuktikan bahwa corruptor fight back tidak hanya dengan dilakukan dengan cara mengintimidasi atau menyuap para penegak hukum," terang BW dalam sidang di Gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (23/11/2015).

Menurut BW, upaya pelemahan dalam pemberantasan korupsi saat ini juga dilakukan lewat jalur legal alias jalur yang sesuai UU. Salah satunya ialah menyerang legalitas lembaga pemberantas korupsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka juga menyerang eksistensi lembaga dan standing position para aparatur penegakan hukumnya dengan cara-cara ilegal maupun berbagai cara lain yang mungkin saja bersifat legal," ucap BW.

Menurut BW hal itu bukan hal baru dalam dunia pelemahan kepada upaya pemberantasan korupsi. BW bercerita, perubahan tren tersebut sudah pernah disampaikan oleh mantan Direktur ICAC (KPK Hongkong) Tony Kwok.

"Sinyalemen yang diajukan Tony Kwok menjadi relevan seperti telah dikemukakan di atas karena ada kalangan profesional tertentu yang membantu atau bisa saja menjadi bagian tak terpisahkan dari 'gangs of corruptor' yang selalu berupaya mencari-cari kelemahan untuk mendelegitimasi upaya pemberantasan korupsi," ungkap BW. (rvk/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads