Makna di Balik Tanda Tangan Jokowi yang Unik di Buku Tamu Blair House

Makna di Balik Tanda Tangan Jokowi yang Unik di Buku Tamu Blair House

Indah Mutiara Kami - detikNews
Kamis, 29 Okt 2015 11:39 WIB
Foto: Ekslusif Foto: Shohib Masykur/detikcom
Jakarta -
Presiden Joko Widodo memiliki tanda tangan yang cukup unik. Garisnya putus-putus dan berjarak cukup panjang, tak seperti tanda tangan pada umumnya. Apa makna di balik itu semua?

Jokowi membubuhkan tanda tangan di buku tamu Blair House, rumah bagi tamu kepresidenan Amerika Serikat, menjelang kepulangannya di Indonesia. Buku tamu itu sangat spesial, karena hanya diisi oleh para tamu-tamu besar dari berbagai dunia. Sejumlah perdana menteri, kepala negara, sampai ratu dan raja pernah menggoreskan namanya di sana.

Dalam kalimat singkat, Jokowi mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak Blair House yang telah bersikap ramah tamah dan penuh kehangatan kepada seluruh delegasi Indonesia selama kunjungan ke Washington DC. Di bagian tanda tangan, Jokowi tak menyelipkan jabatan. Dia hanya menulis tanggal dan beberapa goresan kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Terima kasih atas kehangatan, persahabatan, dan keramah-tamahan yang baik selama rombongan Indonesia berada di Blair House. Terima kasih yang sebesar-besarnya," tulis Jokowi.

Analis tulisan tangan (grafolog) dari American Handwriting Analysis Foundation, Deborah Dewi, punya pendapat tersendiri soal tanda tangan tersebut. Apa hasil analisanya?

"Jokowi ingin Indonesia dilihat sebagai negara yang besar," kata Debo kepada detikcom, Kamis (29/10/2015).

Menurut Debo, tak semua tanda tangan Jokowi berukuran sebesar di Blair House. Dalam sejumlah kesempatan, presiden Jokowi tanda tangannya berukuran kecil.

Tanda tangan Jokowi saat Pileg (@PDI_Perjuangan)


Tanda tangan itu, kata Debo, adalah sebuah cara untuk menunjukkan citra kepada publik. Lewat tanda tangan, seorang tokoh bisa menunjukkan bagaimana dirinya ingin diproyeksikan oleh publik.

"Terkait tulisan di buku tamu Blair House, Pak Jokowi berperan sebagai orang yang mewakili Indonesia. Dia ingin Indonesia (bukan dirinya), dilihat besar," terangnya. (imk/mad)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads