Ada Kursi Roda dan Jalur Untuk Penyandang Disabilitas di Stasiun KRL

Jakarta - Ada perubahan di beberapa stasiun commuter line terkait dengan pelayanan terhadap penyandang disabilitas. Mulai tersedia kursi roda dan jalurnya agar memudahkan para penumpang naik ke kereta.

Seperti pagi ini, Minggu (11/10/2015), terlihat di Stasiun Bogor. Sedang dibuat turunan khusus untuk memudahkan pergerakan kursi roda. Turunan itu masih basah karena baru ditutupi semen. Garis kuning dipasang melingkar agar tak ada yang melintas dulu.

Posisi turunan itu di samping tangga dekat dengan gate masuk/keluar di stasiun. Selama ini, bila ada penyandang disabilitas, terutama yang menggunakan kursi roda, mengalami kesulitan. Dengan adanya turunan itu, tentu bisa mempermudah pergerakan mereka.

Di Stasiun Pasar Minggu, kini juga sudah terlihat ada kursi roda. Letaknya disimpan di dekat petugas gate tiket keluar/masuk stasiun. "Ini buat bantu yang disabilitas. Sudah disediakan sejak beberapa hari lalu," tutur salah seorang petugas keamanan stasiun.

Walau masih banyak kekurangan, respons cepat PT KCJ atas pemberitaan soal kenyamanan penyandang disabilitas perlu diapresiasi. Seperti disampaikan sebelumnya oleh humas PT KCJ Eva Chairunnisa, semua masukan dari masyarakat akan dicatat dan dijadikan sebagai bahan perbaikan. (Baca juga: Cerita Tolhas Penyandang Tunanetra Setiap Hari Berjibaku naik KRL)

"Setiap saran yang masuk akan kita tampung untuk perbaikan ke depan," kata Eva.

Sejauh ini, PT KAI mengatakan sudah menyediakan kursi prioritas di rangkaian kereta. Ada juga informasi suara untuk penyandang tunanetra. Layar LCD juga sudah disiapkan bagi penyandang tunarungu agar bisa mengetahui posisi kereta.

"Ada TV KRL dan mereka bisa melihat, tapi memang belum di seluruh rangkaian. Saat ini sedang dalam proses melengkapi. Fungsinya memberikan info stasiun dan ketentuan atau imbauan dalam bentuk tulisan atau grafis," katanya.

Soal akses bagi bagi para penyandang disabilitas untuk turun atau naik kereta. Menurut Eva ada petugas jaga yang siap membantu.

"Ada petugas yang berada di dalam rangkaian yang bisa membantu. Ketika mereka melihat ada penyandang disabilitas maka akan diimbau petugas di peron dan memastikan penumpang naik dan turun selamat. Ada juga passenger service yang biasanya berada di dekat gate yang bisa langsung membantu jika melihat ada penumpang penyandang disabilitas," ucap Eva. (mad/mpr)