Reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden Jokowi, mengagetkan semua pihak. Ditambah tidak ada nama Puan Maharani pada lima jabatan menteri yang dilantik siang itu.
Bagi PDIP hal tersebut terjadi karena kinerja putri sulung Megawati Soerkarno Putri itu sangat bagus. Program-program kerja kementrian yang dibawah Kemenko PMK tidak bernilai buruk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasto menyebut kinerja Puan memuaskan. Hal itu tak lepas dari pengalaman Puan yang memang dipersiapkan dengan matang oleh PDIP untuk menjadi pelayan masyarakat di eksekutif.
"Ini tentu saja tidak lepas dari pengalaman luas Mbak Puan Maharani. Dan Mbak Puan telah lama dipersiapkan," paparnya.
Selain PDIP, Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari berpendapat bahwa kinerja Puan sebagai koordinator terbilang baik. Kementerian di bawahnya telah bekerja maksimal.
"Puan tidak kena reshuffle karena praktis program kerja kabinet yang paling jalan adalah di bawah Kemenko PMK," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari dalam pernyataan tertulisnya.
Qodari mengatakan sejak awal sudah memprediksi Puan aman dari reshuffle. Dia menilai performa Puan cukup baik sebagai menteri koordinator.
"Dua hal yang jadi concern utama Presiden terkait reshuffle: Pertama, soal pencapaian target kerja para menteri. Kedua, soal kemampuan komunikasi dan koordinasi dari menteri. Kita lihat inilah kelemahan dari Tedjo Edhy, Sofyan Djalil dan Indroyono selama ini," ulas Qodari.
Namun, segala pujian itu ditanggapi dingin oleh Puan Maharani sendiri. Menurutnya, diganti atau tidak dirinya semua keputusan ada ditangan Presiden Jokowi.
"Ya, tanya ke Presiden kenapa masih pertahankan saya?. Ya, silahkan saja kalau ingin berpendapat," jawab Puan ketika dimintai pendapat usai pelantikan menteri baru di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat.
Seperti yang diketahui, Menko PMK Puan Maharani sendiri sejak awal jauh dari isu bakal direshuffle. Putri Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri ini juga menjauh dari pusaran isu politik setelah menjabat Menko PMK.
Bahkan sebelum ke Istana Negara, Puan Maharani bersama Pramono Anung yang menduduki kursi Seskab menghadap Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Megawati pun juga terlihat menghadiri pelantikan menteri baru kabinet kerja. (rvk/khf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini