Kombinasi Maut Narkoba dan Senjata Api di Kasus Reza Prawiro Cs

Jakarta - Polisi tak hanya menemukan narkoba jenis sabu dan ganja, tapi juga ada senjata api saat penggerebekan Reza Alexander Prawiro, Rubi dan Armada. Dua kombinasi maut kejahatan yang bisa berujung penjara.

Direktur Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Anjan Pramuka menjelaskan, penangkapan ketiga orang tersebut dilakukan di tiga lokasi. Tersangka pertama Rubi di hotel, Reza di rumahnya di Dharmawangsa, Jaksel, sementara Armada di apartemen di kawasan Mega Kuningan, Jaksel.

Di dua lokasi pertama, polisi menemukan belasna gram narkoba dan ganja serta alat hisap. Tapi di lokasi ketiga, ada juga senjata api selain narkoba dan alat hisap.

"Dari Armada ini ditangkap selain sabu dan perlengkapannya lima pucuk senjata api," kata Anjan saat rilis di Mabes Polri, Senin (3/8/2015). Soal jumlah senjata, Komjen Budi Waseso sempat menyebut empat.

Ditambahkan Anjan, senjata aktif tersebut bukan sembarangan dan sangat membahayakan. Dalam beberapa hari terakhir, ramai diberitakan soal air gun, dan Anjan memastikan di kasus ini benar-benar senjata api.

"Ini adalah senjata api aktif atau tajam. Bukan soft gun. Senjata api ini jenis tomcat Amerika, semuanya tanpa surat sama sekali. Ada surat tapi belum dilibatkan ke bersangkutan. Hanya izin pemilik sebelumnya. Ada pelurunya yang tajam dan sarung-sarungnya. Ada jenis Revolver Cobra 38 special," paparnya. (ahy/mad)