Mensos: Penutupan Lokalisasi Butuh Waktu, Rata-rata 1 Tahun

Mensos: Penutupan Lokalisasi Butuh Waktu, Rata-rata 1 Tahun

Rinaatriana - detikNews
Jumat, 19 Jun 2015 12:16 WIB
Jakarta - Satu persatu lokalisasi prostitusi di Indonesia ditutup oleh pemerintah. Sejauh ini 34 dari 168 lokalisasi telah dilakukan penutupan.

Hal tersebut disampaikan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa usai memberikan Pembekalan Kepada Lemdiklat Sespimti Polri di Gedung PTIK, Jl Tirtayasa, Jakarta Selatan, Jumat (19/6/2015). Menurutnya, proses penutupan tidak bisa dilakukan secara instan.

"Dari 168 lokalisasi, ada 33 yang sudah ditutup. Kemudian terakhir saya datang di Ponorogo itu penutupan yang ke 34," ujar Khofifah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Prosesnya cukup lama, tidak bisa hari ini diputuskan terus langsung ditutup. Prosesnya satu tahun rata-rata. Termasuk penyiapan dari masyarakat terdampak. Misal juru parkir, tukang masak, cuci baju, harus preparation sendiri," jelasnya.

Khofifah menjelaskan, tugas Kemensos terkait penutupan lokalisasi salah satunya menyiapkan dana ekonomi produktif Rp 3 juta untuk masing-masing PSK. Selain itu ada biaya jaminan hidup dan transportasi untuk memulangkan PSK.

"Di luar itu tugas Pemkab, Pemkot dan Pemprov," jelasnya. (rna/vid)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads