Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi bertemu dengan adik-adik Sri Sultan Hamengku Buwono X di kompleks makam raja-raja Mataram di Imogiri, Bantul, Rabu (6/5/2015). Namun antara paman dan keponakan itu tidak saling bertegur sapa saat bertemu. Ini merupakan pertemuan yang kedua setelah pertemuan saat ziarah di Makam Ki Ageng Giring di Sodo Paliyan.
Pertemuan itu terjadi di kompleks makam (alm) Sri Sultan Hamengku Buwono IX pada pukul 16.45 WIB. Saat itu adik-adik Sultan HB X seperti KGPH Hadi Winoto, GBPH Prabukusumo, GBPH Yudhaningrat, GBPH Condroningrat, GBPH Suryaningrat, GBPH Suryonegoro, GBPH Hadinegoro tiba terlebih dulu berada di makam tersebut sekitar pukul 16.00 WIB.
Setelah berganti pakaian adat Jawa, KGPH Hadi Winoto, GBPH Prabukusumo dan adik-adiknya langsung menuju ke dalam makam. Di tempat itu mereka berziarah di makam (alm) Sri Sultan Hamengku Buwono VIII dan IX.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah beristirahat sebentar, rombongan kemudian masuk ke dalam kompleks makam. Namun media tidak diperkenankan masuk. Tidak lama kemudian sekitar pukul 17.30 WIB, rombongan GBPH Prabukusumo turun karena sudah selesai ziarah.
"Kami berdoa di dalam untuk mendoakan almarhum HB IX. Meski berada di dalam bersama, kami tidak bertegur sapa. Diam saja," ungkap GBPH Prabukusumo.
Menurutnya, dirinya bersama KGPH Hadiwinoto, GBPH Yudhaningrat dan adik-adiknya yang berjumlah 6 orang dari Jakarta sengaja datang untuk berziarah di Imogiri. Sebelumnya dia bersama KGPH Hadiwinoto, GBPH Yudhaningrat berziarah di Makam Ki Ageng Giring di Sodo Paliyan Gunungkidul dan makam Panembahan Senopati dan Ki Ageng Pemanahan di Kotagede.
"Setelah ini kami akan rapat keluarga untuk menentukan langkah-langkah yang lain setelah ini. Mohon maaf kami tidak bisa mengomentari soal gelar Mangkubumi," pungkas dia.
(bgs/ndr)