Kontes Kartun Nabi di AS, Menag: Itu Mencederai Umat Islam

Kontes Kartun Nabi di AS, Menag: Itu Mencederai Umat Islam

- detikNews
Rabu, 06 Mei 2015 15:16 WIB
Lukman Hakim (Lamhot/ detikcom)
Jakarta - Ulah Pamela Geller dan America Freedom Defense Initiative (AFDI) yang menggelar kontes kartun nabi di Dallas, Texas, AmerikA Serikat (AS) terus menimbulkan kontroversi. Kebebasan berbicara dan berekspresi tidak boleh sampai mengganggu keyakinan beragama orang lain.

β€œItu mencederai umat Islam. Bahwa rasulullah tidak bisa digambarkan karena beliau itu maksum (terbebas dari dosa. Karena sebagus apapun (karyanya), kita tentu belum bisa menyerupai Rasulullah yang maksum itu,” tutur Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di TMII, Jakarta Timur, Rabu (6/5/2015).

Lukman berharap pemeluk agama non-Islam menghormati prinsip kehidupan umat Islam. Kritik juga disampaikan oleh Lukman terhadap pihak-pihak yang mengizinkan terselenggaranya acara itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

β€œPemerintah yang ketempatan penyelenggaraan kontes kartun nabi dan penyelenggaranya saya mohon untuk menghargai umat muslim,” tuturnya.

Dalam acara itu sudah jatuh 2 korban tewas. Mereka ditembak polisi karena menembaki tempat berlangsungnya acara itu dengan senjata api.

Pamela Geller, mengatakan kegiatan yang diadakannya bertujuan kebebasan berpendapat sebagai respons dari kekerasan ketika menggambar Nabi Muhammad di Charlie Hebdo. Gambar terbaik dari lomba tersebut diganjar hadiah US$ 10 ribu (sekitar Rp 130 juta).

(kff/gah)




Hide Ads