Hari Ini 3 Dokumen Hasil Pertemuan SOM Dibahas Menlu Asia Afrika

Peringatan 60 Tahun KAA

Hari Ini 3 Dokumen Hasil Pertemuan SOM Dibahas Menlu Asia Afrika

- detikNews
Senin, 20 Apr 2015 09:02 WIB
Jakarta - Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) hari kedua akan segera dibuka pagi ini. Menlu RI Retno LP Marsudi mengatakan agenda hari ini untuk membahas hasil Senior Official Meeting (SOM) tingkat Dirjen negara-negara Asia Afrika yang telah dicapai Minggu (19/4) malam lalu.

"Hari ini kita mulai (pembahasan) tingkat menteri pukul 09.00 WIB. Kita akan bahas pertama laporan hasil SOM kemarin. Saya dapat info laporan dari Ketua SOM Indonesia, pembahasan 3 outcome kemarin sudah dapat diselesaikan setelah SOM untuk disampaikan kepada tingkat Menlu dan leaders," ujar Retno dalam jumpa pers di depan Ruang Cendrawasih Hall JCC, Senayan, Jakarta, Senin (20/4/2015).

Ia menjelaskan agenda tingkat menteri hari ini akan dimulai dengan diskusi strategi persiapan selanjutnya untuk diskusi KAA di Bandung, Jawa Barat. Dilanjutkan dengan diskusi hasil SOM kemarin untuk diaplikasikan nantinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kedua, diskusi New Asian African Strategic Partnership penting karena memuat (poin-poin untuk) implementasikan di Bandung. Kita beri waktu cukup banyak untuk menteri diskusi," lanjutnya.

"Agenda berikut konsiderasi document of summit. Dokumen yang diselesaikan tingkat SOM kemarin kita adopsi untuk kita sampaikan pada pimpinan kita saat KTT 22-23 April nanti," sambung Retno.

Dia juga menyebut pihaknya akan membahas persiapan penyelenggaraan KAA di Bandung. Retno akan memimpin langsung jalannya diskusi tingkat menlu dari Asia-Afrika ini.

"Sebagai chair saya mau sampaikan persiapan KTT di Bandung. Saya akan memimpin pertemuan pada saat pembahasan 4 acara partnership saya akan undang co-chair dari Afsel," tutupnya.

Sebagaimana diketahui, Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengatakan, pertemuan kemarin merumuskan 3 dokumen penting. Dokumen tersebut adalah Bandung Message, The New Strategic Partnership dan Declaration of Palestine.

(aws/bil)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads