Hingga kini, laporan tersebut belum juga dilengkapi. "Belum," kata Ketua Tim Angket DPRD Muhammad Ongen Sangaji di Gedung DPRD, Jl Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (31/3/2015).
Ongen datang ke Gedung DPRD pada pukul 14.40 WIB. Berbaju putih, dia beringsut ke lift menuju ruangannya. Meski belum menyempurnakan laporan kerja timnya, namun Ongen berharap hasil kerjanya bisa diparipurnakan pada Kamis besok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Senin (30/3) Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana menyatakan laporan hasil tim angket masih ada kekurangan. Soal wacana pemakzulan Ahok juga dia nyatakan belum dibahas.
"Kita belum bicara sampai situ (pemakzulan Ahok) karena panitia angket belum siap laporannya," kata Triwisaksana di Gedung DPRD kemarin.
Hingga hari ini, Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi juga belum menerima penjelasan dari Ongen terkait hasil penggunaan hak angket itu. Dalam investigasi tim angket itu, Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok) diduga mengirimkan APBD DKI 2015 yang bukan hasil pembahasan dengan DPRD. Ahok mengirimkan APBD itu kepada Kementerian Dalam Negeri.
(dnu/fjr)