DPRD DKI Cecar Rapat Kota Tua, Deputi Gubernur: Veronica Hanya Beri Masukan

DPRD DKI Cecar Rapat Kota Tua, Deputi Gubernur: Veronica Hanya Beri Masukan

- detikNews
Jumat, 13 Mar 2015 16:25 WIB
Jakarta - Deputi Gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni diperiksa oleh Tim Angket DPRD DKI tentang rapat revitalisasi Kota Tua yang dihadiri oleh Veronica Tan. Sylviana menjelaskan bahwa kehadiran istri Ahok itu hanya untuk memberi masukan.

"Ibu Veronica concern dengan kawasan kota tua. Harry Basuki (adik Ahok) adalah ahli pariwisata, pendidikannya juga di bidang itu. Hal-hal yang disampaikan beliau untuk tarik minat wisatawan. Ada beberapa masukan. Ini jadi bagian dari catatan kami," kata Sylvia saat diperiksa Tim Angket di Gedung DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2015).

Pemanggilan Sylviana ini memang terkait foto yang menunjukkan istri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Veronica Tan di rapat revitalisasi Kota Tua. Selain Veronica, ada pula adik Ahok yaitu Harry Basuki.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anggota Tim Angket Veri Yonnevil kemudian mencecar Sylvianna tentang status Veronica di rapat tersebut. Posisi duduk Veronica saat rapat pun dipermasalahkan.

"Statusnya undangan atau datang tiba-tiba? Apa di Jakarta hanya Veronica yang concern? Beliau ini istri gubernur. Banyak yang ahli pariwisata, kenapa harus dia? Kalau beri masukan, lalu duduk di kursi pimpinan rapat? Malah tuan rumah di samping?" cecar Veri.

Sylvianna mengungkapkan bahwa Veronica memang beberapa kali hadir, sekitar 3 kali. Namun selain ibu 3 anak itu, Pemprov DKI juga meminta masukan ke pihak-pihak lain.

"Komunitas-komunitas budayawan, ahli planologi rutin dialog dengan kita. Bukan cuma Ibu Veronica, tapi banyak komunitas yang datang," ucapnya.

Anggota Tim Angket dari Fraksi PKS, Tubagus Arif mempertanyakan arahan apa saja yang diberikan oleh Veronica dan adik Ahok, Harry Basuki saat rapat. Sylviana menuturkan bahwa Veronica bertanya antara lain tentang UKM dan sampah.

"UKM kok tetap banyak. Saya sampaikan bahwa ada step-stepnya. Lalu tentang tempat sampah dan jalan supaya tidak macet," ucap perempuan yang memakai jilbab biru ini.

Mendengar jawaban Sylviana, Veri Yonnevil pun bereaksi cepat. Dia mempersoalkan Veronica yang katanya hanya memberi masukan namun ikut bertanya. Tiba-tiba Veri pun langsung ambil kesimpulan sendiri.

"Saya tambah bingung. Katanya hanya beri masukan. Tapi katanya nanya detil progres kerja SKPD. Ini sudah menyalahi. Kalau concern tamu luar negeri mau datang, kenapa masih jorok. Yang gubernur itu dia (Ahok) atau istrinya?" cecar Veri.

Sylvianna pun tetap tenang. Menurutnya, wajar saja apabila Veronica bertanya terlebih dahulu saat ingin memberi masukan.

"Saya sampaikan apa adanya. Ketika dia beri masukan, pasti tanya apa yang sudah dilakukan. Baru kemudian beliau beri masukan. Sama seperti komunitas lain," tuturnya.

(imk/vid)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads