Ratusan Warga Bali Mengamuk karena Akses dari Bandara ke Kuta Ditutup

Ratusan Warga Bali Mengamuk karena Akses dari Bandara ke Kuta Ditutup

- detikNews
Kamis, 15 Jan 2015 18:07 WIB
(Foto: I Made Ardhiangga/detikcom)
Badung - Ratusan warga dari tiga banjar di Bali mengamuk. Mereka kesal akses jalan dari bandara menuju ke arah Kuta ditutup. Warga membongkar penutup akses berupa median taman tersebut.

"โ€ŽKami sudah berdialog dan sudah itikad baik dari Airport. Namun, hingga batas waktunya tidak ada kesepakatan untuk membongkar sendiri," kata Pelemahan (Pengurus) Desa Adat Tubanโ€Ž, I Gusti Putu Widana, kepada detikcom di lokasi kejadian, Kamis (15/1/2015).

Tiga warga banjar itu, yakni dari Banjar Tuban Griya, Tuban Pesalahkan, dan Segara Kuta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Widana, akses dari bandara menuju ke Kuta, tepatnya di Jalan Dewi Sartika, ditutup oleh pihak bandara. Mulanya, pihak bandara beralasan bahwa akses keluar, tepatnya di tol gate akses jalan keluar, terjadi crossing sehingga menyebabkan macet parah. Jalan Tuban digunakan sebagai alternatif.

"Tapi kok sama saja. Tetap macet, meski jalan ini tidak ditutup," ungkapnya.

Sebuah eskavator dikerahkan warga untuk menjebol median taman sekitar pukul 16.00 Wita. Dua jam kemudian, akses terbuka. Namun, akibat jebolnya media taman, akses jalan menjadi licin dan kotor.

"Malah ketika ini ditutup, maka arus lalu lintas justru tidak lancar," tukasnya.

Hingga saat ini, pihak Bandara Ngurah Rai yang dihubungi detikcom belum memberikan keterangan resmi terkait akses yang dijebol warga tersebut. Warga masih berkumpul di lokasi.

(try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads