Jenazah Grayson Penumpang AirAsia Ditemukan, Sekolah Merlion Berduka

Jakarta - Grayson Herbert Linaksita adalah satu dari 3 jenazah penumpang dan awak pesawat Air Asia QZ8501 yang berhasil diidentifikasi Tim DVI Polda Jawa Timur hari ini. Ia adalah siswa kelas 5 Merlion International School Surabaya.

"Iya, benar. Grayson siswa kelas 5 di sini," kata Sumianto, bagian administrasi keuangan sekolah tersebut saat dikonfirmasi detikcom via telepon, Jumat (2/1/2015) sore. Pihak sekolah sangat kehilangan atas kepergian siswa didiknya itu.

Sumianto menjelaskan, Grayson adalah siswa yang aktif. Anak berusia 11 tahun itu sejak playgroup hingga kelas 5 SD bersekolah di Merlion International School.

"Grayson anaknya ceria, dia dari kecil sudah sekolah di sini. Anaknya cepat akrab, baik," ucap Sumianto.

Ditambahkan Sumianto, Kathleen Fulvia Linaksita (12) yang merupakan kakak perempuan Grayson juga bersekolah di Merlion International School Surabaya. "Kathleen siswi SMP kelas 1," imbuhnya.

Sumianto mengaku tak bisa berkomentar lebih jauh saat ditanyakan soal Grayson maupun Kathleen. "Nanti biar kepala sekolah atau pihak keluarganya yang memberi komentar. Yang jelas, sekolah pasti kehilangan," imbuhnya.

Grayson adalah salah satu anak warga Surabaya yang turut menjadi korban pesawat AirAsia QZ 8501. Grayson yang merupakan warga Jalan Lebak Indah Mas 37 berangkat bersama ayahnya, Tony Linaksita, ibunya Megawati, dan kakaknya Kathleen Fulvia Linaksita (12).

(bar/nrl)