AirNav adalah institusi yang diberi mandat oleh pemerintah untuk memberikan layanan navigasi penerbangan di seluruh Indonesia (Single Air Traffic Service/ATS Provider).
Namun menurut mantan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Chappy Hakim, di luar negeri petugas ATC tak hanya memberi saran tentang traffic, namun juga memandu pilot tentang kondisi cuaca. Hal ini dimungkinkan karena ATC di luar negeri memiliki data langsung tentang cuaca dan ada weather display di radarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tak usah jauh-jauh, di Bandara Changi sudah menerapkan sejak tahun 80-an. Di Changi petugas ATC membantu memberi info tentang cuaca di jalur penerbangan. Malah mengoreksi kalau pilot salah, mereka (ATC luar negeri) lebih akurat karena punya weather radar," kata Chappy saat berbincang dengan detikcom, Rabu (31/12/2014).
Dalam keadaan darurat panduan petugas tentang kondisi cuaca mutakhir sangat diperlukan oleh pilot. "Itu sebab perlu integrasikan ATC dengan Meteorologi (BMKG) sehingga bisa beri advice ke pilot tentang cuaca," kata Chappy.
(erd/nrl)