Ratusan personel taktis TNI dari kesatuan Kostrad hingga Kopassus bersama Kodam Jayakarta melakukan 'Operasi Bersih Kali Ciliwung' di Bidara Cina. Kenangan Ciliwung yang pernah bersih pada zaman dahulu menjadi pendorong kegiatan bersih-bersih ini.
"Kita membersihkan sampah yang sudah menjadi agenda tahunan bekerja sama dengan provinsi DKI Jakarta," ujar Staf Ahli Pangdam, Kolonel Aris Nurcahyo saat ditemui di lokasi operasi Bidaracina, Jakarta Timur, Selasa (16/12/2014).
Sesuai perhatian Pangdam Jayakarta, Okky bersama 250 personel prajurit TNI dari satuan Kostrad, Kopassus, hingga Kodam turun ke lokasi kali Ciliwung yang tersumbat sampah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Staf Pangdam Kolonel Aris datang untuk mengawasi kinerja prajuritnya. Dalam operasi kali ini, Aris bekerja sebagai penyusun strategi dalam operasi sapu bersih Kali Ciliwung.
"Kehadiran saya di sini untuk mengawasi kinerja prajurit kami yang bekerja. Terutama anggota Babinsa untuk patroli menyadarkan masyarakat bantaran kali," kata Aris.
Ia menjelaskan operasi ini ditargetkan hingga akhir tahun 2015. "Selama 3 bulan kedepan hingga Maret nanti Panglima instruksikan untuk membersihkan aliran kali dari sampah, selanjutnya ranting-ranting di pinggiran bantaran kali akan dirapihkan hingga akhirnya dilakukan pengerukan sedimen," ujarnya.
Sebagian orang merasa tidak optimis melihat kegigihan prajurit TNI. "Kita harus optimis ini perintah Panglima harus dilaksanakan prajurit TNI tidak boleh Pantang mundur, kalau tidak sanggup kerja jangan jaga di wilayah," tegas Aris.
(edo/dnu)