Ada Selisih 2 Suara Saat Voting, Ini Penjelasan SC Munas Golkar Jakarta

Ada Selisih 2 Suara Saat Voting, Ini Penjelasan SC Munas Golkar Jakarta

- detikNews
Senin, 08 Des 2014 01:14 WIB
Jakarta - Ada perbedaan jumlah pemegang suara dan total vote saat penghitungan suara pemilihan Caketum Golkar di Munas IX Golkar. Panitia mengakui salah hitung namun hal itu tidak mempengaruhi hasil.

"Tampaknya ada telisik 2 suara saat penghitungan," kata anggota Presidium Penyelamat Partai Golkar Agun Gunandjar saat Munas IX Golkar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Senin (8/12/2014).

Agun adalah salah satu panitia yang ikut menghitung surat suara. Sebelum mulai voting, diumumkan bahwa ada 294 pemegang suara. Namun, setelah penghitungan, ternyata ada 296 suara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua SC Ibnu Munzier yang memimpin jalannya sidang mengakui adanya perbedaan jumlah suara itu. Namun, hal itu tak mempengaruhi apa-apa.

"Tapi tidak signifikan jadi tetap sah," kata Ibnu sebelum mengetok palu tanda mengesahkan hasil.

Agung Laksono memenangi pemilihan suara dengan memperoleh 147 suara. Agung resmi menjadi Ketum Golkar terpilih 2014-2019.

(imk/vid)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads