3 Janji 'Gubernur Tandingan' FPI Saingi Ahok: dari Blusukan hingga Hak Angket

Jakarta - Fahrurrozi Ishaq terpilih menjadi 'Gubernur Tandingan' pilihan Front Pembela Islam (FPI). Meski tidak punya program, Rozi siap bersaing dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) merebut hati rakyat Jakarta.

Pria yang dipilih dalam rapat presidium yang diklaim alot dan dilantik selama 5 menit di depan gedung DPRD Jakarta itu bersumpah akan menegakkan kebenaran. Rozi juga pantang menyerah menurunkan Ahok dan akan mendesak anggota DPRD DKI Jakarta untuk mengajukan hak angket menurunkan Ahok. Tidak hanya itu, Rozi bakal blusukan ke kampung-kampung Jakarta.

Menanggapi aksi 'Gubernur Tandingan', Ahok memilih fokus bekerja menyelesaikan masalah-masalah Ibukota dan menganggap hal itu angin lalu saja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut 3 janji 'Gubernur Tandingan' FPI:

1. Blusukan

Rizieq Shihab mengatakan gubernur tandingan KH Fahrur Roziq Ishaq akan blusukan ke rumah-rumah warga. Para warga diminta menyambut sedangkan kalau gubernur lain sebaiknya diusir.

"Gubernur kita juga akan blusukan. Kalau Ahok yang blusukan lempar saja pake telor asin," ujar Rizieq di depan Balai Kota, Senin (1/12/2014).

Gubernur tandingan, Rozi juga mengatakan akan lebih dekat dengan masyarakat. Dirinya akan senantiasa memberikan kebaikan ke seluruh masyrakat Jakarta.

"Karena saat ini warga Jakarta mulai terhimpit pajak naik tidak kira-kira dan kenaikan BBM. Kami akan merapat ke seluruh rakyat dan menjalankan tugas-tugas dan cita-cita founding rather kita," ucapnya.

2. Galang Hak Angket

Massa FPI yang menolak Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di depan gedung DPRD DKI dan Balai Kota 'melantik' gubernur tandingan KH Farurrozi Ishaq.

"Saya akan memerangi kebatilan dan tekad nomor satu menurunkan Ahok. Dan meminta DPRD turunkan dan gunakan hak angket anda. Ada 52 anggota dewan melakukan sidang paripurna dan turunkan Ahok segera," ujar Rozi di atas mobil orasi di depan Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (1/12/2014).

Rozi mengklaim rakyat sudah tidak suka dengan Ahok. Rozi mengaku siap menerima amanah dan siap melaksanakan semua yang tadi disampaikan dalam orasi.

"Bahwa Jakarta harus benar-benar menjadi kota yang religius, agamis menjadi ibu kota yang diisi oleh orang-orang jujur, benar, dan niat benar memperbaiki Jakarta lebih baik. Terutama sesuai moral. Banyak penggerak moral tapi dia sendiri tidak bermoral," ujarnya.

Rozi menambahkan, akan senantiasa memberikan kebaikan ke seluruh masyarakat Jakarta. Karena saat ini warga Jakarta mulai terhimpit pajak yang naik dan imbas kenaikan BBM.

"Kami akan merapat ke seluruh rakyat dan menjalankan tugas-tugas dan cita-cita founding fathers kita. Dan kembalilah sambil baca shalawat di dalam hati Anda," tutupnya.

3. Tebar Kebaikan

Resmi menjabat 'gubernur tandingan' pilihan Front Pembela Islam (FPI), KH Farurrozi Ishaq mengaku tidak memiliki program-program apa pun. Ia berdalih Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) juga tidak punya program.

"Program tidak ada. Tukang ojek saja bisa menjadi gubernur. Ahok saja nggak ada programnya karena semuanya sudah dilakukan Fauzi Bowo," kilah Rozi setelah melakukan demo di depan Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (1/12/2014).

Rozi berjanji memberikan kebaikan ke seluruh masyarakat Jakarta. Menurut dia, warga Jakarta mulai terhimpit pajak naik tidak kira-kira dan kenaikan BBM.

"Kami akan merapat ke seluruh rakyat dan menjalankan tugas-tugas dan cita-cita founding fathers kita," ucapnya.