Tim Transisi Heran Ada Oknum yang Punya Akses Kirim SMS ke SBY

Jakarta - Tim Transisi tengah dipusingkan oleh adanya oknum yang membawa bendera Tim Transisi yang bekerja kegesitan mendatangi kementerian dan BUMN. Bahkan Tim yang dipimpin mantan Menperindag Rini Soemarno ini heran ada yang bisa mengirim SMS ke Presiden SBY.

"Kami juga heran kok ada yang punya akses meng-SMS Presiden SBY," kata Deputi Tim Transisi Hasto Kristiyanto di sela-sela silaturahmi FPDIP DPR di Hotel The Dharmawangsa, Jl Brawijaya, Jaksel, Minggu (7/9/2014).

Hasto meyakini orang tersebut bukan orang biasa. "Tentunya dia bukan sembarang orang," katanya. Hasto menyebut pengirim itu bukanlah Tim Transisi pimpinan Rini Soemarno. "Tim Transisi itu hanya terbatas," ujarnya. Selain Hasto, deputi tim ini adalah Anies Baswedan, Akbar Faizal dan Andi Widjajanto.

Tim Transisi yang diberi mandat berkomunikasi dengan pemerintah SBY hanya Rini dan empat deputinya itu. "Bahkan Pokja pun bekerja secara tertutup sehingga kami pun tidak mengumumkan siapa yang menjadi anggota pokja," ungkapnya.

Terhadap kritik Presiden SBY tentang perlunya Tim Transisi bekerja sesuai batasan yang ada, Hasto bisa memahaminya. "Kami terbuka untuk menerima kritik itu," ujarnya.

Berita terkait hal ini adalah:
* Dipo: Ada yang Ngaku Tim Transisi Tapi Kegesitan, Datang ke Menteri dan BUMN
* Ada Oknum Gadungan, Tim Transisi Minta Maaf ke Pemerintah
* Tim Transisi, Ini yang Harus Dipahami Jika Diskusi dengan Kabinet SBY



(nrl/nrl)