Ribuan Ikan Kerling di Pidie Aceh Mati Misterius, Ikan Lain tidak

Ribuan Ikan Kerling di Pidie Aceh Mati Misterius, Ikan Lain tidak

- detikNews
Selasa, 05 Agu 2014 11:02 WIB
Pidie -

Ribuan ikan kerling (sejenis ikan jurung atau mujair) mati mendadak secara misterius di sungai Tangse dan Geumpang, Kecamatan Pidie, Aceh sejak seminggu terakhir. Hingga kini belum diketahui penyebab matinya ikan yang menjadi ikon wilayah tersebut.

Camat Tangse, M. Jakfar, mengatakan, ikan kerling sudah mati di kawasan tersebut sejak akhir Ramadan lalu. Masyarakat di sana sangat resah melihat fenomena tersebut. Pasalnya, ikan yang mati hanya jenis ikan jurung sementara beberapa jenis ikan lainnya tetap hidup.

"Kami belum tau penyebab mati ikan tersebut dan yang mati cuma kerling," kata Jakfar saat dihubungi detikcom, Selasa (5/8/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ikan yang mati tersebut menimbulkan tanda merah dan sebagian tubuhnya membusuk. Saat ditemukan warga, ribuan ikan ini berada di pinggiran sungai.

"Seperti ada virus di tubuh ikan itu," ungkapnya.

Ikan kerling tersebut hanya mati di beberapa lokasi seperti di Sungai Krueng Meriam Tangse dan sungai Geumpang. "Jadi tidak semua sungai ikannya mati. Hanya beberapa tempat tapi jumlahnya sudah mencapai ribuan," jelasnya.

Sejak seminggu terakhir, masyarakat setempat sudah tidak lagi mengkonsumsi ikan kerling. Padahal ikan tersebut selama ini sudah menjadi ikon kawasan pegunungan Tangse. Banyak warga Pidie maupun luar Pidie sengaja datang ke wilayah ini untuk menikmati ikan kerling.

Menurut Jakfar, pihak dinas terkait di Pidie sudah turun ke lokasi untuk meneliti penyebab matinya ribuan ikan tersebut. Namun hasilnya diperkirakan akan keluar Kamis 7 Agustus 2014. "Sampelnya sudah diambil, kita tunggu hasilnya hari Kamis," kata Jakfar.

(try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads