Wah, Ada Stiker Jokowi-JK di Dalam Bakso Raksasa di Semarang

Semarang - Ribuan butir bakso yang disajikan dalam ratusan mangkuk styrofoam dibagikan kepada pengunjung Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) Semarang oleh sejumlah pendukung pasangan capres dan cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla. Pendukung dari Asosiasi Pedagang Mi dan Bakso (APMISO) Jawa Tengah itu juga membelah bakso raksasa seberat 7 kg sebagai simbol dukungan.
 
Deklarasi yang digelar oleh APMISO Jateng itu dilakukan dengan rangkaian acara mulai bazar sembako murah dan festival bakso sejak Sabtu (31/5/2014) siang di halaman depan TBRS. Pada malam harinya perwakilan APMISO dari 35 Kabupaten/Kota se-Jateng datang dan menyuguhkan bakso gratis kepada pengunjung.
 
Selain bagi-bagi bakso, pementasaan wayang orang dengan lakon Satrio Piningit juga digelar di Gedung Kesenian Ki Narto Sabdo TBRS. Dalam pementasan itu tokoh Punokawan yaitu Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong menyerahkan bakso raksasa kepada pembina APMISO Jateng, Mustofa.
 
Bakso sebesar bola basket itu kemudian dipotong oleh Mustofa dan dari dalam potongan bakso tersebut muncul stiker bundar bergambar Jokowi-JK. Menurut Mustofa, munculnya stiker Jokowi-JK dari dalam bakso tersebut sebagai simbol lahirnya Satrio Piningit seperti dalam lakon wayang orang yang ditampilkan.
 
"Ini simbol kelahiran Satrio Piningit yang ditunggu-tunggu. Mereka (Jokowi-JK) betul-betul tahu kepentingan rakyat kecil," kata Mustofa di TBRS Semarang.
 
Deklarasi dukungan dari APMISO Jateng itu bertepatan dengan HUT APMISO Jateng ke-19. Bersamaan dengan momen itu, lanjut Mustofa, pihaknya mengungkapkan keinginan para pedagang bakso di Jateng yang berharap kesejahteraan untuk wong cilik.
 
"Jokowi dan JK saya yakin mampu membina dan mendidik masyarakat dan membahagiakan wong cilik," pungkas Bupati Kudus itu.
 
Ketua APMISO Jateng, Lasiman yang juga berperan sebagai Semar dalam pementasan itu berharap keinginan pedagang bakso di Jawa Tengah bisa terpuaskan dengan kepemimpinan Jokowi-JK.
 
"Mudah-mudahan sebagai wujud dan bentuk apa yang ada di hati pedagang bakso," kata Lasiman saat menyerahkan bakso raksasa kepada Mustofa.
 
Dengan deklarasi dari APMISO Jateng tersebut, Mustofa berharap pedagang bakso lain di seluruh Indonesia bisa ikut menyusul langkah deklarasi dukungan sama seperti yang digelar malam ini di Semarang.
 
"Pedagang bakso di Jateng jumlahnya ribuan hampir 3.000 lebih. Harapan saya seluruh pedagang bakso di Indonesia segera mendeklarasikan juga," tegas Mustofa.
(mok/mok)