"Penerbangan yang di-divert (dialihkan) yaitu 6 penerbangan ke Surabaya, 2 penerbangan ke Lombok, dan 1 helikopter di Helipad Tanjung Benoa, Kuta," ujar Dirjen Perhubungan Udara Herry Bakti S Gumay kepada wartawan di gedung Kemenhub, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakpus, Jumat (25/4/2014).
Selain pengalihan penerbangan, bandara juga sempat ditutup sekitar 1 jam. Hal ini menyebabkan banyak pesawat mengalami penundaan penerbangan.
Menurut Herry, saat ini kondisi bandara sudah kembali normal. Matt Christopher Lockley (28), pembuat onar yang menggedor-gedor kokpit pesawat karena mabuk saat ini sudah diinvestigasi.
Pesawat Boeing 737-800 dengan nomor penerbangan VOZ 41 itu berisi 145 orang.
Herri kembali menegaskan bahwa peristiwa ini bukanlah aksi pembajakan. "Saya tegaskan ini bukan pembajakan, kita istilahkan passenger anomaly," ungkapnya.
Matt berlaku agresif dalam penerbangan Virgin Australia karena pengaruh minuman keras. Dia menggedor-gedor kokpit saat pesawat berada di atas Kupang sekitar pukul 13.48 wita. Kru kemudian memborgolnya dan menaruhnya ke tempat duduk bagian belakang.
Pesawat mendarat pukul 14.48 Wita dan langsung mendapatkan pengamanan khusus. Matt kemudian diserahkan ke aparat keamanan Denpasar.
(rni/nrl)