"Kita sedang briefing, tiba-tiba saja ada api dari dapur, padahal gas-gas sudah dimatikan. Sebab kalau lagi sepi dimatikan semua," kata salah seorang pegawai restoran itu kepada wartawan, Senin (10/2/2014).
Tidak ada ledakan dalam kebakaran tersebut. Asap terlihat sekitar pukul 16.00 WIB. Kebakaran itu bisa dipadamkan dengan hidran air yang ada di mal tersebut. "Pemadamannya 15 menit pakai hidran," kata Kanit Dalmas Polsek Setiabudi AKP I Gede S, kepada wartawan di lokasi, Senin (10/2/2014).
Belum diketahui kerugian materil atas peristiwa kebakaran ini. Pihak kepolisian juga belum mengetahui secara pasti apa saja yang terbakar dan seberapa besar dampak dari api tersebut.
"Saya belum cek ke dalamnya," imbuhnya.
Gede menyebut kebakaran bermula dari kompor gas di restoran tersebut. "Penyebabnya belum tahu," pungkasnya.
Etis, salah seorang pengunjung mal, mengatakan asap yang terjadi akibat kebakaran itu membuat pengunjung mal panik. Mereka berupaya keluar dari pusat belanja tersebut. "Pengunjung berupaya keluar mal," katanya.
Etis menyatakan, saat ini pengunjung sudah diperbolehkan masuk kembali ke dalam Plaza Semanggi. Namun bau asap masih tercium.
"Kita sudah boleh masuk lagi, tapi sudah banyak toko-toko yang tutup," katanya.
(nal/nrl)