Pemotor yang Ditemukan Terluka di Pasupati Bernama Deny Hermawan

Pemotor yang Ditemukan Terluka di Pasupati Bernama Deny Hermawan

- detikNews
Kamis, 26 Des 2013 03:02 WIB
Foto: Istimewa
Bandung - Seorang pria pengendara motor ditemukan petugas polisi terkapar dengan luka sayatan di jembatan Pasupati, Bandung. Korban diketahui bernama Deny Hermawan.

Informasi yang diperoleh detikcom, Kamis (26/12/2013), korban merupakan pria kelahiran tahun 1990, warga Geger Kalong, Kota Bandung. Menurut Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Sutarno, sampai saat ini korban belum bisa dimintai keterangan meski telah siuman.

"Kondisi terakhir korban sudah sadar, sekarang masih di UGD RS Hasan Sadikin Bandung," kata Sutarno.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soal motif dan kronologi kejadian tersebut, Sutarno mengatakan belum mengetahuinya secara pasti. Karena saat ini korban masih dalam perawatan rumah sakit.

"Korban kan sekarang masih di rumah sakit, jadi kronologi pastinya belum diketahui. Diduga adalah korban kejahatan," imbuhnya.

Sutarno menyebut ada beberapa luka akibat benda tajam di tubuhnya, seperti di leher dan lengan.

Deny ditemukan polisi terkapar di pinggir jalan jembatan layang Pasupati sekitar pukul 24.00 WIB tadi. Sebelum jatuh terkapar, polisi melihat korban mengendarai motor dari arah Pasteur. Saat mendekati polisi yang berjaga, korban sempat menunjuk ke arah Pasteur. Tidak lama setelah itu, korban langsung jatuh terkapar dan tak sadarkan diri.

Sebelumnya, di sekitar lokasi yang sama juga terjadi kejahatan dengan senjata tajam yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Korban bernama Andik Wahyu Hermawan (21) tewas ditusuk oleh orang tak dikenal di Jembatan Layang Pasupati, Kota Bandung pada Senin (23/12/2013), sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.

Korban merupakan taruna Akademi TNI Angkatan Udara (AU). Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

Atas dua kejadian tersebut, polisi memperketat penjagaan di sekitar lokasi dengan melakukan patroli rutin setiap 10 menit.


(rmd/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads