"Guru tersebut sudah diberi peringatan. Dan dia sudah mengakui perbuatannya," ujar Kepala Sekolah SMP, Mahyudin kepada wartawan, Senin (30/9/2013).
Ternyata tidak hanya PA, siswa lain juga mengaku sering mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari guru olah raga tersebut. Dan perlakuan guru tersebut membuat para siswa trauma.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ulah oknum guru ini tentunya sangata mencoreng dunia pendidikan dan berdampak besar pada para siswa. Karena hingga saat ini baik korban maupun siswa lain mengaku ketakutan ketika melihat oknum guru tersebut.
Pristiwa penganiayaan terhadap PA (15) terjadi pada Kamis (26/9/2013) lalu. Ibu PA melihat anaknya berjalan sempoyongan saat pulang ke rumah. Saat ini PA tidak mau bersekolah karena trauma.
(spt/rmd)