Antisipasi Kerusuhan Napi, Polda Metro Koordinasi dengan Kalapas & Karutan

Antisipasi Kerusuhan Napi, Polda Metro Koordinasi dengan Kalapas & Karutan

- detikNews
Kamis, 18 Jul 2013 12:02 WIB
Lapas Tanjung Gusta ketika dilanda kerusuhan napi.
Jakarta - Aksi para napi di Batam dan LP Tanjung Gusta, Medan, jadi perhatian Polda Metro Jaya. Untuk menyiapkan langkah antisipasinya, mereka mengadakan pertemuan khusus dengan para kepala rumah tahanan, kepala lembaga pemasyarakatan dan kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta.

"Ini sebagai langkah antisipasi kejadian seperti di Medan dan Batam, kami koordinasi jangan sampai itu terjadi di Jakarta dan sekitarnya," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno.

Dalam pertemuan dihadiri Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Eko Bayuseno sendiri, Wakapolda Brigjen Sudjarno, Kakanwil DKI Jakarta Irsyad Bustaman serta Kalapas Cipinang, Kalapas Salemba, Karutan Pondok Bambu. Pertemuan digelar pukul 09.00 WIB di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Kamis (18/7/2013)..

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolda mengatakan, dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai permasalahan yang ada di dalam Lapas ataupun Rutan dan juga cara-cara penanganannya. Dibahas pula mengenai koordinasi dengan pihak kepolisian untuk pengamanannya pascakeributan di dalam LP atau Rutan.

"Disepakati tadi dalam rapat, akan membuat SOP kemudian dalam SOP itu kita jabarkan ke dalam adanya koordinasi bagaimana menghadapi hal-hak yang menjadi masalah di lembaga pemasarakatan itu, sehingga deteksi dini bisa di dapatkan dan bisa dilakukan cegah dini," jelas Putut.

Putut mengatakan, sejauh ini koordinasi antara pihak Lapas dengan aparat kepolisian sudah baik. Namun, hari ini, kedua pihak menyempurnakan koordinasi di lapangan bila terjadi kerusuhan atau keributan dalam lembaga pemasyarakatan tersebut.

"Untuk pelaksanaan dan tugas-tugas pengamanan di LP manakala ada indikasi-indikasi yang mengarah ke arah kerusuhan, (koordinasi) ini sudah lama dilakukan dan berjalan dengan baik," imbuh Putut.

Sementara itu, Kakanwil DKI Irsyad Bustaman mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pembenahan di dalam LP maupun Rutan, seperti pembersihan alat komunikasi (HP) ataupun adanya narkoba di dalam LP. Termasuk bila ada indikasi oknum petugas sipir yang terlibat dalam hal itu.

"Kita melakukan action. Kalau itu ada, kita akan lakukan tindakan. Dan kita terus menerus melakukan tindakan dan aksi. Dan kalau ada oknum yang terlibat, kita akan tindak tegas dan bila terbukti memakai, kita kenakan pidana," kata Irsyad.

Irsyad mengapresiasi jajaran Polda Metro Jaya yang sudah membantu penanganan masalah kerusuhan yang terjadi di dalam LP.

"Dari awal kita sudah ada dan hari ini dalam bentuk penajaman-penajaman, peningkatan. Jadi antisipasi yang kita lakukan dengan jajaran Polda, kita apresiasi," pungkasnya.

(mei/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads