Korban Tewas Tabrakan Karambol di Semarang Bertambah Jadi 3 Orang

Korban Tewas Tabrakan Karambol di Semarang Bertambah Jadi 3 Orang

- detikNews
Jumat, 03 Mei 2013 18:15 WIB
Foto: Angling Adhitya P/detikcom
Semarang - Seorang korban terluka parah dalam tabrakan karambol di Semarang akhirnya menghembuskan nafas terakhir. Dengan demikian korban tewas menjadi 3 orang.

Korban bernama Adi Nugroho (34) warga Kelengan Kecil, Kembangsari, Semarang. Dia sempat diberi alat bantu pernafasan selama satu jam, tapi nyawanya tak tertolong.

"Meninggal pukul 15.00 WIB," kata dr Gatot, spesialis forensik dan medico legal RS Roemani, Semarang, Jumat (3/5/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, 2 korban meninggal teridentifikasi atas nama Agus Irvan Sulistyo (50) dan Eko Budiarto (36). Agus adalah pengemudi sedan Mazda yang terjepit, sedangkan Eko merupakan warga Pandeyan, Kebonharjo, RT 4 RW 1 Kebon Agung, Semarang. Keduanya juga dilarikan ke RS Roemani.

RS Roemani merawat 11 korban terluka yakni Suprihatin (35) warga Ngesrep Timur, Semarang, Retno Wilowati (31) warga Jl Kelapa Kopyor, RA Maya Hapsari (47) warga Potrosari, Adinda Putri (12) warga Potorsari, Affandi (55) warga Krobokan, Jenny Indiriawti (53) warga Jl Zebra Raya, Catur Bambang Wijan (49) warga Kesatrian (dirujuk ke RS Elisabet), Siti Munarziroh (44) warga Ngesrep, dan Sri Mulyani (25) warga Perumahan Permata Hijau, Khaela (7) warga Jl Kelapa Kopyor, dan Mr X (dirujuk ke RS Kariad).

Data serupa disampaikan kepolisian. Kapolrestabes Semarang Kombes Elan Subilan menyebutkan kecelakaan itu mengakibatkan 3 korban meninggal, 6 luka ringan orang dan 8 luka berat. "Kami masih selidiki penyebab pasti kejadian ini," kata Elan di lokasi kejadian.

Tabrakan terjadi di Jl dr Wahidin, Semarang. Bus Nugroho yang remnya diduga blong menabrak 3 mobil dan 8 motor.

(try/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads