"Kita ukur kinerja camat dan lurah di wilayahnya. Kesehatan warganya bagaimana. Dari sinilah TKD (Tunjangan Kinerja Daerah) khusus bisa ditambahkan untuk camat dan lurah," kata pria yang biasa dipanggil Ahok ini di Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (30/4/2013).
Ahok menyampaikan rencana tersebut saat memberi pengarahan kepada camat dan lurah se DKI Jakarta. Mendenga ini, tentu saja 200-an orang camat dan lurah bersorak menyambut wacana kenaikan TKD (Tunjangan Kinerja Daerah) mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum wacana itu diterapkan, langkah awal Pemrpov DKI adalah menyeleksi camat dan lurah melalui lelang jabatan. Dengan begitu, orang yang benar-benar berkapabilitas baik yang akan mengisi jabatan camat dan lurah.
"Apapun yang kita lakukan, kita akan buat orang DKI sehat, waras, dan dompetnya penuh. Karena penuhnya dompet warga DKI juga bermakna penuhnya dompet kita (birokrat)" pungkas Ahok dalam sambutan.
(dnu/lh)