Haru Usai Copot Jaket Demokrat, Anas Dipeluk dan Disalami Loyalisnya

Jakarta - Anas Urbaningrum baru saja menyatakan berhenti dari ketua umum partai Demokrat karena statusnya sebagai tersangka kasus Hambalang. Usai memberikan pidato, Anas langsung membuka jaket kebesaran partai Demokrat yang berwarna biru.

Pantauan detikcom di DPP Demokrat, Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (23/2/2013), tak lama setelah Anas membuka jaketnya, para loyalis langsung memeluk dan beberapa terlihat menangis. Dihadang puluhan wartawan, Anas terlihat kesulitan untuk keluar dari ruang konferensi pers.

Saling desak dan saling dorong terjadi saat Anas hendak menuju lantai atas Kantor DPP PD. Petugas pun sempat berteriak melalui pengeras suara agar loyalis Anas memberikan jalan.

Menurut Anas, berhenti dirinya ketua umum Partai Demokrat bukan masalah jabatan ini terkait standar kode etik. "Ini bukan soal jabatan ini soal standar etik. Saya berhenti sebagai ketua umum partai Demokrat," ujar Anas.

Anas pun mengucapkan terima kasih kepada semua kader yang telah mendukungnya dan memberikan amanah kepadanya.

"Terkait dengan itu saya ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada kader-kader partai yang telah memberikan amanah dan mandat politik untuk memipin demokrat sebagai ketum periode 2010-2015," tuturnya.


(rna/gah)