Istana: Berlebihan Anggap SBY Lalaikan Tugas Kepresidenan

Istana: Berlebihan Anggap SBY Lalaikan Tugas Kepresidenan

- detikNews
Selasa, 12 Feb 2013 17:07 WIB
Jakarta - Istana membantah tudingan sejumlah polisi yang menyebut Presiden SBY lebih sibuk mengurus Partai Demokrat dibanding negara. Faktanya semua kegiatan yang berkaitan dengan partai dilakukan pada malam hari libur akhir pekan dan lokasinya di kediaman pribadi SBY di Cikeas.

"Kita tahu bahwa itu dilakukan bukan pada jam kerja atau pada hari kerja. Semuanya pada hari libur, pada malam hari dan tidak juga di istana atau kantor presiden," kata Jubir Kepresidenan, Julian Aldrin Pasha.

"Jadi terlalu berlebihan kalau itu dikaitkan atau dianggap itu seperti melalaikan tugas sebagai presiden," tegasnya kepada wartawan yang mencegat di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Selasa (12/2/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Julian menilai sikap presiden terhadap partainya adalah bagian tanggung jawab dalam kapasitas sebagai Ketua Dewan Pembina PD dan Ketua Majelis Tinggi PD. Maka wajar bila ketika PD sedang dirundung masalah serius, maka SBY pun turun tangan.

"Itu bagian dari mandat demokrasi, bagian dari tanggung jawab beliau," jelasnya.

Lebih lanjut dia menambahkan bahwa selama sembilan tahun menjabat sebagai Presiden RI, belum pernah SBY mengambil cuti kerja meski hanya satu hari. Termasuk untuk kepentingan kampanye pada Pemilu dan Pilpres 2009 lalu, padahal yang bersangkutan juga memiliki hak untuk cuti seperti para menteri.

"Presiden selama sembilan tahun ini tidak ada cuti," ujar Julian.

(mpr/lh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads