Peristiwa terjadi sekitar pukul 09.00 WIB di Jl Diponegoro, Ungaran. Saat itu truk bernopol H 1861 AR mengalami rem blong dari arah Bawen menuju Semarang. Sopir truk sudah berusaha menghentikan kendaraannya dengan menabrakkan truk ke pohon palem yang ada di tepi jalan. Namun usahanya sia-sia, kendaraan besar tersebut masih melaju cukup kencang.
"Sopirnya menabrakkan truk ke pohon palem, tapi ternyata gagal. Truk masih tetap jalan," kata saksi mata, Bambang di lokasi kejadian, Jumat (31/8/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun tidak semua kendaraan menepi, polisi meminta truk kontainer bernopol H 1852 DH yang juga berada di lokasi untuk memberi bantuan dengan menghadang truk yang melaju tanpa rem itu.
"Untung ada rekan di sana lalu langsung membersihkan jalan dari kendaraan. Setelah itu meminta satu kontainer lain untuk menahan laju trailer yang remnya blong itu," kata seorang petugas.
Benturan pun terjadi truk penyelamat ditubruk bagian belakangnya beberapa kali hingga lama kelamaan laju truk muatan plastik tersebut melambat dan berhenti. Bagian truk pun mengalami rusak parah.
"Setelah kurang lebih satu kilometer dan mengalami beberapa benturan, akhirnya berhenti di depan SD SMP Mardirahayu," imbuh petugas tersebut.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kemacetan terjadi di dua arah baik dari arah Semarang maupun menuju Semarang. Proses evakuasi berlangsung cukup lama karena harus menunggu bantuan berupa kepala truk untuk mengangkut muatan kontainer plastik tersebut.
"Berlangsung sekitar dua setengah jam karena menunggu kepala truk. Kedua sopir tidak apa-apa," tutup salah satu petugas Satlantas Polres Semarang.
(alg/try)