Kisah Heroik Penyelamatan Truk Kontainer yang Nyaris Celaka di Semarang

Kisah Heroik Penyelamatan Truk Kontainer yang Nyaris Celaka di Semarang

- detikNews
Jumat, 31 Agu 2012 13:26 WIB
Truk kontainer yang digunakan untuk menahan truk lain yang mengalami rem blong di Ungaran, Semarang (angling adhitya p/detikcom)
Semarang - Sebuah penyelamatan truk kontainer yang mengalami rem blong terjadi di Ungaran, Kabupaten Semarang. Truk bermuatan tiga ton karung plastik tersebut ditahan dengan cara menabrakkannya ke truk kontainer lainnya.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 09.00 WIB di Jl Diponegoro, Ungaran. Saat itu truk bernopol H 1861 AR mengalami rem blong dari arah Bawen menuju Semarang. Sopir truk sudah berusaha menghentikan kendaraannya dengan menabrakkan truk ke pohon palem yang ada di tepi jalan. Namun usahanya sia-sia, kendaraan besar tersebut masih melaju cukup kencang.

"Sopirnya menabrakkan truk ke pohon palem, tapi ternyata gagal. Truk masih tetap jalan," kata saksi mata, Bambang di lokasi kejadian, Jumat (31/8/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebetulan saat kejadian ada petugas Satlantas Polres Semarang sedang berada di lokasi. Petugas itu pun langsung meminta kendaraan yang masih berada di jalan untuk menepi agar truk yang mengalami rem blong tersebut bisa melintas.

Namun tidak semua kendaraan menepi, polisi meminta truk kontainer bernopol H 1852 DH yang juga berada di lokasi untuk memberi bantuan dengan menghadang truk yang melaju tanpa rem itu.

"Untung ada rekan di sana lalu langsung membersihkan jalan dari kendaraan. Setelah itu meminta satu kontainer lain untuk menahan laju trailer yang remnya blong itu," kata seorang petugas.

Benturan pun terjadi truk penyelamat ditubruk bagian belakangnya beberapa kali hingga lama kelamaan laju truk muatan plastik tersebut melambat dan berhenti. Bagian truk pun mengalami rusak parah.

"Setelah kurang lebih satu kilometer dan mengalami beberapa benturan, akhirnya berhenti di depan SD SMP Mardirahayu," imbuh petugas tersebut.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun kemacetan terjadi di dua arah baik dari arah Semarang maupun menuju Semarang. Proses evakuasi berlangsung cukup lama karena harus menunggu bantuan berupa kepala truk untuk mengangkut muatan kontainer plastik tersebut.

"Berlangsung sekitar dua setengah jam karena menunggu kepala truk. Kedua sopir tidak apa-apa," tutup salah satu petugas Satlantas Polres Semarang.


(alg/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads