Ketum Nasdem: 37 Anggota DPR Hengkang ke Nasdem Usai Verifikasi KPU

Ketum Nasdem: 37 Anggota DPR Hengkang ke Nasdem Usai Verifikasi KPU

- detikNews
Rabu, 25 Jul 2012 15:17 WIB
Denpasar - Partai Nasdem mengklaim 37 anggota DPR RI siap hengkang ke partainya. Para anggota dewan itu akan hengkang usai verifikasi parpol oleh KPU.

Demikian disampaikan Ketum Nasional Demokrat (Nasdem) Patricia Rio Capella ketika ditanya tentang kapan 37 anggota DPR RI pindah ke Partai Nasdem.

"Kita akan daftar ke KPU. Mereka masih menunggu KPU menyatakan lolos atau tidak. Kami yakin akan lolos," kata Capella di sela-sela acara Rakorwil Partai Nasdem se-Bali, di Jl Tukad Batanghari, Denpasar, Rabu (25/7/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencananya, Partai Nasdem akan mengajukan berkas verifikasi ke KPU pada 10 Agustus 2012. Partai Nasdem akan mengikuti verifikasi secara nasional, provinsi, kabupaten/kota secara bersamaan.

Capella mengakui jika sebanyak 37 anggota DPR RI bersiap gabung Partai Nasdem. "37 anggota DPR RI akan gabung Nasdem, itu sangat benar," katanya meyakinkan.

Namun, lanjut Capella, partainya tidak merekrut 37 anggota DPR RI, melainkan hanya membuka komunikasi. Jika akhirnya para anggota DPR masuk ke Partai Nasdem, maka hal itu adalah pilihan mereka sendiri.

"Kita saling memantau progres partai ini, melihat hasil survei Nasdem yang terus meningkat. Akhirnya mereka nyatakan ingin bergabung," kata Capella.

Untuk menjadi calon legislatif, Partai Nasdem berjanji akan memperlakukan penjaringan dan survei terhadap 37 anggota DPR RI tersebut. Rekam jejak politikus yang namanya masih dirahasiakan ini, akan diteliti. "Rekam jejak mereka jadi pertimbangan," tutup Capella.

Isu hengkangnya 37 anggota DPR ke Partai Nasdem ini mengundang komentar dari petinggi partai lain. Sebagian besar tidak yakin hal itu akan terjadi. Mereka menyebut politikus yang hengkang ke partai lain sebagai 'kutu loncat'.

(gds/try)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads