Peristiwa tersebut bermula ketika empat penonton terjatuh dari tribun biasa ke tribun VIP. Kejadian berlangsung saat pertandingan antara kesebelasan Indonesia melawan Jepang memasuki babak pertama. Empat orang tersebut jatuh dari tribun biasa ke tribun VIP karena melewati pembatas.
"Kita sudah membawa korban ke RS Awal Bros, mereka mengalami patah tulang," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Adang Ginanjar saat dihubungi detikcom, Jumat (13/7/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kasus ditangani Polsek Tampan. Anggota telah ke rumah sakit untuk mengidentifikasi korban," sambungnya.
Saat ditanya apakah dari ke empat korban yang terjatuh ada yang meninggal dunia Kapolresta Pekanbaru belum dapat memastikan. "Kalau itu saya belum tau tapi yang jelas itu sudah kita sudah rujuk rumah sakit," terangnya.
Usai pertandingan ketika mengetahui tim Indonesia kalah melawan Jepang, ribuan penoton melampiaskan kekecewaan dengan melempar botol air mineral ke lapangan. Kericuhan ini berlangsung selama 15 menit sehingga terpaksa petugas Kepolisian naik ke tribun untuk menenangkan penonton.
Setelah dapat ditenangkan, petugas menggiring salah seorang penonton yang diduga memprovokasi penonton lain untuk melempar botol air mineral ke lapangan.
(edo/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini