Kisah Mayor Yohanes yang Selamat dari Kecelakaan Fokker di Halim

Kisah Mayor Yohanes yang Selamat dari Kecelakaan Fokker di Halim

- detikNews
Jumat, 22 Jun 2012 15:07 WIB
Makassar - Mayor Yohanes ikut mengiringi jenazah empat anggota keluarganya yang menjadi korban pesawat Fokker 27 ke rumah duka di Makassar. Anggota TNI AU ini terlihat shock. Baginya, beberapa detik dalam kejadian itu, sulit dikatakan untuk saat ini.

Yohanes mengiringi kedatangan empat jenazah anggota keluarganya, yakni Martina (ibu Mayor Yohanes), Brian (anak), Onci Tungga (adik), dan Melvi (keponakan). Ke-4 jenazah diangkat sejumlah prajurit Paskhas TNI AU.

Tak sepatah kata pun keluar dari mulut Yohanes yang berpakaian sipil itu. Ia keluar dari ambulans dengan cara dipapah. Kemudian dibawa masuk ke ruang tamu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kakinya terluka tapi sempat dirawat di RS dan diinfus," kata sepupu Yohanes, Benny Mongan, di rumah duka, kompleks Bumi Tamalanrea Permai, Blok H No 334, Makassar, Jumat (22/6/2012).

Benny menuturkan, saat kejadian, Yohanes baru saja mengantar anaknya pulang ke rumah. Setelah itu, ia hendak balik ke kantor. Saat menjejakkan kaki keluar rumah, pesawat Fokker jatuh menimpa rumahnya yang terletak di Jl Branjangan, Kompleks Rajawali, berdekatan dengan Lanud Halim.

"Ia tak sempat menghindar, terluka di bagian kaki. Sepertinya (luka) benturan," imbuh Benny.

Yohanes saat ini masih berada di rumah duka. Sementara, empat jenazah keluarga Yohanes disemayamkan untuk menunggu keluarga dari Kalimantan, Papua, dan Singapura. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di Bastem, Palopo, Sulawesi Selatan.

Menurut TNI AU, pesawat jatuh tepat di rumah Yohanes. Karena itulah korban sipil semuanya berasal dari keluarga yang menempati rumah dinas tersebut. Sedangkan 7 rumah lainnya terbakar karena terpercik avtur pesawat. Empat rumah lainnya rusak. Tidak ada korban jiwa dari rumah-rumah tersebut.


(try/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads