Soal Hambalang, Eks Banggar: Kenapa Komisi X DPR Lempar Tanggung Jawab?

Jakarta - Anggota Banggar, Taslim Chaniago, heran dengan pernyataan tak pernah ada pembahasan anggaran proyek Hambalang di Komisi X DPR. Menurutnya, hal itu adalah bentuk lempar tanggung jawab.

"Ada apa ini Komisi X DPR lempar tanggung jawab ke kita (Banggar)? Tentunya itu sudah dibahas di Komisi lebih dulu," kata Taslim di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (29/5/2012).

Menurut Taslim, sebelum diserahkan ke Banggar, proses pembahasan anggaran sudah dilakukan di Komisi X. Nah, yang diserahkan ke Banggar hanyalah gambaran umum dari anggaran yang diajukan.

Misalnya, Taslim menjelaskan, anggaran untuk pembangunan sekolah, saat diajukan ke Banggar, hanya secara umum, yaitu anggaran pendidikan. Begitu juga dengan proyek pembangunan Hambalang, saat diserahkan hanya anggaran untuk olahraga.

"Seperti anggaran pendidikan Rp 20 triliun. Jadi hanya secara global seperti itu," papar anggota Fraksi PAN itu.

Taslim mempertanyakan proses pembahasan di Komisi X. Ia meyakini ada yang tidak beres.

"Ini bagaimana pembahasan di Komisi X, karena saat diserahkan ada tandatangan Komisi X," tuturnya.

Sebelumnya Anggota Komisi X, Dedi S Gumelar, menyebut tidak pernah ada pembahasan proyek pembangunan komplek olahraga Hambalang di fraksinya. Padahal, anggaran proyek tersebut seharusnya dibahas di Komisi X.

"Anggaran pembangunan Hambalang saya tidak pernah merasa ikut membahas. Teman-teman di Komisi X juga," kata Dedi kepada wartawan di Gedung.

(trq/ndr)