Kena Cairan Kimia Saat Liput Demo, Kamerawan Jak TV Lapor Dewan Pers

Kena Cairan Kimia Saat Liput Demo, Kamerawan Jak TV Lapor Dewan Pers

- detikNews
Senin, 02 Apr 2012 08:59 WIB
Jakarta - Kamerawan Jak TV, Ananto Handoyo, terkena cairan kimia saat meliput aksi demonstrasi menolak kenaikan BBM pada Jumat (30/3) lalu. Atas peristiwa itu Ananto akan melapor kepada Dewan Pers.

"Pukul 13.00 WIB ini kami akan laporan dan audiensi dengan Dewan Pers, laporan ini dilakukan secara resmi terkait kasus yang menimpa Ananto Handoyo," ujar Okie, Head of PR and Off Air Promotion Departement Jak TV, saat dihubungi detikcom, Senin (2/4/2012).

Okie berharap dengan adanya peristiwa ini, Dewan Pers dapat mengajak seluruh stake holder media untuk merumuskan kembali konteks keselamatan jurnalis. Khususnya saat meliput kegiatan demonstrasi di lapangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mengharapkan support dari Dewan Pers untuk mengawal kasus ini," kata Okie.

Sebelumnya Ananto sudah menjalani visum di Rumah Sakit Pasar Rebo, hasil visum tersebut akan diberikan langsung oleh pihak rumah sakit kepada Polda Metro Jaya sebagai laporan kasus.

"Jadi kami menunggu panggilan polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut. Tapi selain hasil visum dari rumah sakit, kami juga memiliki alat bukti, yaitu cairan kimia yang ada di kamera. Cairan kimia itu merusak beberapa komponen kamera di dalamnya," jelas Okie.

Sebagaimana diketahui, Ananto Handoyo mengalami luka bakar seperti terkena cairan kimia saat meliput demonstrasi tolak kenaikan BBM di DPR, Jumat (30/3) lalu. Akibat peristiwa tersebut, Ananto dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Selain Ananato, korban lain dari kalangan wartawan yaitu, Alvi kamerawan Kompas TV dan juga Alice Budi Satrijo, wartawati BBC.


(vit/vit)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads