Baru Menikah Sebulan, Abdul Rosyid Tewas Ditikam Ipar

Baru Menikah Sebulan, Abdul Rosyid Tewas Ditikam Ipar

- detikNews
Rabu, 29 Feb 2012 22:00 WIB
Depok - Abdul Rosyid (38) tewas ditusuk iparnya. Peristiwa sadis itu terjadi sekitar pada Rabu (29/2) petang di rumah mertuanya. Pelaku penikaman adalah Sutikno (35) yang merupakan adik dari istrinya.

Peristiwa bermula saat Rosyid sedang salat maghrib berjamaah dengan anggota keluarga yang lain di Jalan Aliondang, Bojongsari Lama, Bojongsari, Depok, Jawa Barat. Mereka salat dalam kondisi gelap karena listrik padam. Tak lama, penikaman terjadi.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Sawangan, AKP Iskandar Hasan, kasus pembunuhan itu dilakukan pelaku yang mengalami gangguan jiwa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari TKP polisi dapat sebilah golok, sarung dan sajadah yang berlumur darah," papar AKP Iskandar Hasan kepada detikcom di Mapolsek Sawangan, Jalan Cinangka Raya, Depok, Rabu (29/2/2012).

Punggung sebelah kiri pria yang merupakan pemilik toko meubel ini ditembus golok hingga mengenai jantung. Korban pun meregang nyawa di tempat.

Sang istri shock berat melihat suaminya tewas. Apalagi mereka baru 30 hari menikah. Saat kejadian, sang istri pun sempat mencabut golok yang bersarang di tubuh Rosyid.

Iskandar menjelaskan pelaku mengalami gangguan jiwa sejak 1994 lalu. Bahkan Sutikno pernah dirawat di RS Jiwa, Grogol, Jakarta Barat. Perilakunya menjadi ganas karena terlambat minum obat.

Setelah diperiksa di Polsek Sawangan, atas kesepakatan keluarga, Sutikno dibawa ke RS Marzuki Mahdi di Cilendek, Bogor Barat, Kota Bogor.

Sementara itu kerabat korban, Nasim Sukardi, mengatakan usai menusuk Rosyid Sutikno tidak lari. Anak ketujuh dari sembilan bersaudara itu malah duduk di depan rumah. Pria itu lantas diamankan pihak keluarga dan dimasukan ke kamar.

"Pak polisi datang dan bawa Sutikno sama golok ke polsek. Habis itu saya bawa korban ke RS dan menghubungi keluarganya di Pancoranmas," kata Nasim.

(vit/vit)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads