Menurut Patrialis, survei yang menyatakan Kementerian yang dipimpin merosot sangat subjektif.
"Saya kira, saya tidak mau berpolemik soal ini, tapi yang anda katakan itu sangat subjektif. Yang merosot memang apa?," ujar Patrialis usai mengikuti rapat paripurna di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (20/9/2011)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau kita semua orang yang memberi masukan pasti kami terima dengan baik siapapun. Mau LSM, Pers atau masyarakat luas apalagi DPR pasti kita terima nggak mungkin kita abaikan. Tapi, kan semua berdasarkan proses sesuai mekanisme," terangnya.
Menanggapi hasil suvei LSI yang dinilainya subjektif Patrialis enggan berkomentar lebih jauh. Saat ditanya, apakah ada kemungkinan survei ini diarahkan?
"Saya cuma mau bilang, mau survey, mau apa, jawabannya 'alhamdulillah, ya," kata Patrialis menirukan ucapan yang kerap dilontarkan artis Syahrini.
Menurut Patralis, jajaran sudah bekerja keras untuk memperbaiki Kementerian Hukum dan HAM. Namun perbaikan tersebut bukan hal yang mudah dan butuh proses.
"Persoalan bangsa sangat besar, tentu kita tidak bisa ibarat membalikkan telapak tangan. Yang penting kita kerja terus lah. Kita bergandengan tangan sama pers membangun negara ini," terangnya.
(her/gun)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini