"Patung itu belum dijual," kata Direktur Operasional PT HDP, Fredy Yanto saat dihubungi wartawan, Senin (21/6/2010).
Namun, Fredy mengungkapkan, setelah diturunkan dari lokasi semula, patung itu memang banyak diminati. Termasuk, pembuat patung itu sendiri, Nyoman Nuarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakan dia, Nyoman berencana akan memasang patung itu di Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali. Tapi, Fredy belum bersikap atas rencana itu.
"Kita masih pikirkan dulu. Kita ingin patung ini ditempatkan di tempat yang mana orang-orangnya memiliki nilai karya seni," jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Metro Bekasi Kombes Imam Sugianto meluruskan perihal pembelian patung oleh gubernur Bali. "Patung itu tidak dibeli gubernur Bali. Melainkan patung itu rencananya akan ditawarkan ke investor di Bali," tegas Imam.
Patung setinggi 15 meter itu terbuat dari tembaga. Pembuatan patung itu menelan biaya hingga Rp 5 miliar. Sebelumnya diberitakan bahwa patung 3 Mojang di Bekasi dibeli oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika.
(mei/gah)