AS Lepas Tangan Soal Blokade Israel Terhadap 'Rachel Corrie'

AS Lepas Tangan Soal Blokade Israel Terhadap 'Rachel Corrie'

- detikNews
Sabtu, 05 Jun 2010 08:06 WIB
Washington DC - Amerika Serikat (AS) mengaku tidak bisa berbuat apa-apa terkait upaya Israel untuk memblokade kapal 'Rachel Corrie' yang hendak membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza. Bahkan, AS meminta agar para aktivis tersebut mengurungkan niatnya guna menghindari aksi kekerasan.

"Kami sedang bekerja keras bersama Israel, pemerintah Palestina dan negara-negara lain untuk membangun prosedur baru untuk mengirimkan bantuan ke Gaza," kata juru bicara Gedung Putih untuk keamanan nasional, Mike Hammer seperti dilansir Reuters, Sabtu (5/6/2010).

"Peraturan yang dilakukan sekarang tidak bisa dilanjutkan dan harus diganti. Untuk saat ini, kami meminta semua elemen untuk bergabung dan memuat keputusan yang bisa dipertanggungjawabkan oleh semua pihak untuk menghindari konfrontasi," jelas Hammer.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Israel hingga saat ini dikabarkan masih bersiap untuk memblokade kapal Rachel Corrie. Bukan tidak mungkin, insiden berdarah yang menimpa kapal Mavi Marmara kembali terulang.

Bagaimana reaksi AS merespons hal ini?

"Demi keselamatan semua pihak, dan keselamatan para relawan yang hendak menuju Gaza, kami sangat berharap para penumpang kapal Rachel Corrie dan kapal lainnya agar berlayar ke Ashdod (wilayah Israel) untuk mengantarkan bantuan ke Gaza," pinta Hammer.

Permintaan serupa juga pernah disampaikan oleh Israel. Mereka meminta agar seluruh kru kapal merapat ke pelabuhan Ashdod dengan jaminan bahwa bantuan kemanusiaan akan sampai ke Gaza jika sudah diperiksa pihak keamanan.

Namun, para penumpang dan kru menolak tawaran ini. Tentara Israel pun bersiaga di perairan dan tidak akan mengizinkan kapal menuju tepi pantai Gaza.

(mad/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads