Jelaskan Rekaman, Kapolri Perintahkan Wakabareskrim, Ke Mana Kabareskrim?

Jelaskan Rekaman, Kapolri Perintahkan Wakabareskrim, Ke Mana Kabareskrim?

- detikNews
Kamis, 29 Okt 2009 11:39 WIB
Jakarta - Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji tidak pernah memberi pernyataan kepada pers setelah disebut-sebut terlibat dalam dua kasus serius. Untuk menjelaskan kasus rekaman rekayasa kriminalisasi KPK, Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri memerintahkan Wakabareskrim Irjen Pol Dikdik Mulyana. Ke mana Kabareskrim?

"Itu langsung oleh Pak Wakabareskrim (Irjen Pol Dikdik Mulyana Arif Mansur) dan Pak Nanan (Kadivhumas Mabes Polri). Pokoknya langkah jelas," ujar Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri usai pembukaan National Summit di Hotel Bidakara, Jl Gatot Subroto, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (29/10/2009).

Pernyataan Kapolri itu sebagai penjelasan bahwa Mabes Polri akan menggelar jumpa pers di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, pukul 12.00 WIB siang ini. Dalam jumpa pers nanti, Mabes Polri akan menjelaskan sikap kongkret yang akan diambil Polri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tidak ada penjelasan mengapa Kapolri tidak memerintahkan Kabareskrim untuk menjelaskan kasus rekaman rekayasa kriminalisasi KPK itu. Sebab, Kabareskrim sebagai bos Bareskrim Polri yang lebih berkompeten dalam menjelaskan hal ini, karena di rekaman itu disebut-sebut nama Bareskrim dan Susno Duadji.

Apakah Kapolri tidak memerintahkan Kabareskrim karena dikhawatirkan terjadi konflik kepentingan, karena Susno diseret-seret dalam kasus ini? Atau Mabes Polri sudah menonaktifkan Susno? Tunggu saja dalam keterangan pers Mabes Polri nanti.

Ada dua kasus yang menyerempet Susno. Pertama, kasus dugaan penyuapan terkait pencairan dana Bank Century terhadap salah seorang nasabah, Budi Sampoerna. Kedua, kasus dugaan rekayasa untuk mengkriminalisasi pimpinan KPK terkait kasus Direktur Masaro Anggoro Widjojo yang kini menjadi buron KPK.

Namun, terhadap kasus dugaan penyuapan terkait dana Bank Century, Susno telah membantah menerima suap. Sedangkan terhadap kasus dugaan rekayasa kriminalisasi KPK, Susno hanya berdehem: Hmm..Hmm.
(asy/ndr)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads